Sinopsis Film Eat Pray Love 2010

Film Eat Pray Love mengangkat cerita dari sebuah novel karangan Elizabeth Gilbert dengan judul yang sama. Sebagaimana novelnya, film ini mengisahkan perjalanan hidup Elizabeth sendiri. Selama ini, Liz menjalani hidup yang lengkap sebagai seorang wanita. Ia suses dalam kariernya dan telah memiliki suami serta rumah. Namun, jauh di dalam hatinya, Liz merasa bingung dan tersesat. Perasaan itulah yang membuatnya melakukan perjalanan ke berbagai tempat demi mencari keyakinan dan cinta. 

<span style="font-weight: 400;">Tata Cara Melihat Dunia</span>

Di sebuah desa di Bali, Indonesia, Liz menemui seorang tetua bernama Ketut Liyer. Liz adalah seorang penulis artikel dari sebuah majalah. Dalam pertemuan itu, Ketut membaca garis tangan Liz dan memberitahukan banyak hal tentang hidup wanita itu. Ketut juga mengatakan bahwa kelak Loz akan kembali ke Bali. Untuk itu, Ketut memberinya sebuah gambar serta sebuah pesan bahwa untuk menemukan Tuhan, Liz harus melihat dunia dengan hatinya. 

Kini, Liz telah kembali ke negara asalnya dan menjalani kehidupannya bersama seorang lelaki bernama Stephen. Mereka telah menikah selama delapan tahun. Namun, Liz mulai goyah ketika Stephen mengatakan secara tiba-tiba akan melanjutkan sekolahnya. Liz yang mengenal Stephen sebagai sosok yang sering berpindah pendirian pun memutuskan untuk meninggalkannya. 

Suatu malam, setelah menyaksikan pertunjukan teater bersama sahabatnya yang bernama Delia, Liz berkenalan dengan David. David adalah salah satu aktor dalam teater tersebut. Tidak lama kemudian, Liz menjadi dekat dengan David yang merupakan penganut agama Hindu. Mereka menjalani hubungan yang bahagia dalam waktu singkat. Suatu ketika, Liz mulai merasa kehidupannya dengan David menjadi monoton. 

<span style="font-weight: 400;">Dari Italia ke India</span>

Tanpa sengaja, Liz menemukan sebuah buku yang di dalamnya terselip gambar dari Ketur Liyer. Liz mengingat semua perkataan Ketut saat membaca garis tangannya, yaitu Liz akan mengalami banyak petualangan dan memiliki banyak teman. Ketut juga berkata bahwa Liz akan menjalani dua pernikahan, yang satu berumur panjang, yang kedua lebih pendek. Kini, ia mendapati semua perkataan Ketut itu hampir semuanya tepat. Maka, Liz pun memutuskan untuk meninggalkan David dan sekali lagi mencoba keluar dari zona nyamannya. 

Liz meninggalkan New York dan pergi ke Italia setelah membicarakan hal itu dengan Delia. Di Italia, Liz berkenalan dengan seorang wanita bernama Sofi. Liz yang mendapatkan banyak kecocokan dengan Sofi pun menjadi sahabat baik. Sofi memperkenalkan Liz dengan teman-temannya di Italia. Semuanya orang-orang baik dan memperlakukan Liz dengan sangat baik pula. 

Suatu malam, Liz mengetik sebuah email untuk David dan mengucapkan perpisahan padanya. Liz mengatakan bahwa David layak menjalani hidup yang baik dan bahagia meski tanpa dirinya. Lalu, tiba waktunya bagi Liz untuk meninggalkan Italia. Sesuai rencananya, ia akan melanjutkan perjalanan ke India sebelum menuju ke Bali, Indonesia. Sebelum itu, Liz mengucapkan banyak terima kasih atas keramahan dan kebaikan Sofi dan teman-temannya di Italia. 

<span style="font-weight: 400;">Tuhan dan Keseimbangan</span>

Setibanya di Ashram, India, Liz langsung menuju sebuah kuil dan mengikuti pemujaan di kuil itu. Ia juga mencoba untuk mengikuti tatacara ibadah umat beragama di sana demi menemukan kedamaian dalam dirinya. Namun, Liz merasa kesulitan bahkan untuk menepikan pemikiran dan gejolak-gejolak di hatinya. Selama di India, Liz berkenalan dan berteman dengan seorang pria bernama Richard.

Richard banyak memberi nasihat kepada Liz tentang pentingnya membuka hati dan pikiran agar bisa merasakan kedamaian dan menemukan keberadaan Tuhan. Selain Richard, Liz juga berteman dengan seorang gadis muda India bernama Tulsi. Tulsi menceritakan kepada Liz bahwa orang tuanya telah menjodohkannya dengan seorang lelaki. Di sisi lain, Liz pun terharu dengan kisah masa lalu Richard yang kelam sebelum pria itu memutuskan tinggal di India sejak sepuluh tahun lalu.  

Liz dan Richard menghadiri pernikahan Tulsi yang cukup meriah. Di situ, Liz melihat Tulsi yang tidak terlihat bahagia. Namun, Liz mengagumi bagaimana kedewasaan Tulsi dalam menyikapi pernikahan dan kehidupan baru yang akan dijalaninya. Ia pun mendoakan agar Tulsi mendapat kebahagiaan dalam hidupnya yang baru. Suatu hari, Richard memutuskan untuk meninggalkan India dan kembali ke Texas. Liz mengantar kepergian pria yang telah menjadi sahabatnya itu dan melepasnya dengan tangis haru. 

<span style="font-weight: 400;">Kembali ke Bali</span>

Liz banyak merenungi pengalamannya di India bersama Richard dan Tulsi. Bahkan, ia mulai dapat mengikuti pemujaan di kuil tempatnya menginap selama ini setelah memperhatikan Tulsi sebelumnya. Suatu hari, Liz mendapat tugas untuk memandu para pemuja yang datang dari berbagai wilayah dan momen tersebut mendatangkan penverahan pada dirinya. Liz melihat jauh ke dalam hatinya dan menemukan kedamaian yang selama ini ia cari. 

Kemudian, Liz mengakhiri persinggahannya di India dan melanjutkan perjalanannya ke Bali, Indonesia. Liz bertemu kembali dengan Ketut Liyer. Ketut Liyer mengaku sangat bahagia menemukan Liz yang kini terlihat lebih bebas dan bahagia. Lalu, Ketut mulai membimbing Liz agar dapat menemukan keseimbangan hidup yang selama ini ia cari. Liz pun mengikuti arahan Ketut yang sangat sederhana dan mudah dalam kesehariannya di Bali. 

Suatu ketika, melalui sebuah insiden, Liz bertemu dengan seorang lelaki bernama Felipe. Pertemuan itu berlangsung singkat karena Liz harus mendapat pengobatan tradisional dari kenalan Ketut Liyer yang bernama Wayan. Di situ, selain mendapat pengobatan, Liz juga berteman dengan Wayan dan putri tunggalnya yang bernama Tuti. Selain itu, Liz juga bertemu dengan seorang wanita bernama Armenia yang kemudian mengajaknya lebih menikmati Bali. 

Dalam sebuah pesta, Liz bertemu lagi dengan Felipe dan lambat-laun mereka menjadi dekat. Liz bahkan membawa Felipe menemui Ketut Liyer sehingga melalui Ketut, Liz mengetahui bahwa Felipe memiliki masa lalu dan masalah yang tidak jauh berbeda dengannya. Setelah itu, kedekatan Liz dan Felipe semakin intens. Di sisi lain, saat kembali mengunjungi Wayan, Liz mendapatkan cerita tentang kehidupan rumah tangga Wayan yang bermasalah. Hal itulah yang membuat Wayan berpisah dengan suaminya dan hidup berdua bersama Tuti. 

<span style="font-weight: 400;">Cinta dan Keseimbangan</span>

Liz yang merasa prihatin dengan beratnya kehidupan Wayan dan Tuti memutuskan untuk berbuat sesuatu. Ia menceritakan kisah Wayan melalui email dan mengirim kisah tersebut kepada teman-teman dekatnya di seluruh penjuru dunia. Melalui surat itu, Liz juga meminta kesediaan teman-temannya untuk memberikan semacam donasi agar Wayan dan Tuti menjalani hidup yang lebih baik. Dengan senang hati, teman-teman Liz, termasuk Richard, memberikan donasi sesuai dengan kemampuan mereka masing-masing. 

Wayan dan Tuti sangat bahagia, berterima kasih, dan terharu dengan perbuatan Liz. Liz menyerahkan uang sebesar 18.000 dolar kepada Wayan sehingga ia bisa memiliki rumah yang layak dan hidup lebih baik bersama Tuti. Liz melakukan semua itu karena ia telah menganggap Wayan dan Tuti sebagai keluarganya sendiri. Kini, tinggal masalah hubungan Liz dengan Felipe. Ketika Felipe mengajak Liz untuk menjalani hidup bersama, Liz kembali merasa goyah dan menolaknya. 

Liz yang merasa ia kehilangan keseimbangannya akibat hubungannya dengan Felipe pun menemui Ketut Liyer. Liz berterima kasih atas semua bimbingan dan arahan Ketut selama ini terhadap dirinya. Ia juga memberikan Ketut sebuah hadiah perpisahan dan mengatakan bahwa waktunya di Bali kini telah selesai. Lalu, Ketut menanyakan bagaimana hubungan Liz dengan Felipe dan Liz pun menceritakannya. Setelah mendengar cerita Liz, Ketut mengatakan sesuatu kepada Liz, bahwa terkadang kehilangan keseimbangan untuk cinta adalah bagian dari menjalani kehidupan yang seimbang.

Mendengar hal itu, seakan mendapat sebuah pencerahan kembali, Liz bergegas untuk menemui Felipe. Sayangnya, pria itu tidak ada di tempatnya, tetapi Liz tidak menyerah dan meninggalkan sebuah pesan agar Felipe menemuinya di dermaga. Kemudian, sesuai dengan pesan Liz, Felipe menemuinya di dermaga itu dan Liz mengatakan bahwa dirinya telah memutuskan untuk menjalani hidupnya bersama Felipe. Lalu, keduanya pun mengakhiri film ini dengan bahagia.

FAQ Sinopsis Film Eat Pray Love 2010