next_three_days

Sinopsis Film The Next Three Days 2010

The Next Three Days menceritakan kehidupan keluarga kecil John dan Lara Brennan yang bahagia bersama putra kecil mereka yang bernama George. Kebahagiaan keluarga John hancur ketika polisi menangkap Lara atas tuduhan telah melakukan pembunuhan. Film yang merupakan adaptasi dari film Prancis berjudul Anything for Her ini cukup sukses dengan meraup pendapatan kotor sebesar dua kali lipat dari biaya produksinya. Maka, tanpa basa-basi lagi, mari kita menyimak alur ceritanya. 

Bekas Darah

John dan Lara Brennan adalah sepasang suami istri. John berprofesi sebagai dosen, sedangkan Lara adalah seorang wanita karier. Dalam sebuah makan malam, Lara sempat bersitegang dengan adik iparnya karena berbeda pendapat perihal sikap terhadap seorang atasan. Malam itu pun berlalu setelah John dan Lara beranjak  pulang ke rumah mereka. Sebelum memasuki mobil, Lara sempat menyingkirkan sebuah tabung pemadam kebakaran yang entah mengapa tergeletak di dekat mobil mereka. 

Keesokan harinya, John dan Lara memulai aktivitas mereka sebagaimana biasanya. Kehadiran George, putra mereka yang berumur tiga tahun melengkapi kebahagiaan dan keharmonisan keluarga kecil tersebut. Saat akan berangkat kerja, Lara menemukan noda darah pada mantelnya dan berusaha mencuci noda tersebut. Tiba-tiba, sebuah tim kepolisian masuk dan menangkapnya dengan tuduhan bahwa Lara telah membunuh atasannya. John tidak mampu mampu berbuat apa-apa, sementara putranya menangis tersedu-sedu. 

Tiga tahun sejak peristiwa itu, John menjalani hidupnya dengan putranya. Di tengah kesibukannya sebagai dosen, John tetap menyempatkan waktu untuk mengasuh dan menemani anaknya. Untuk, ia mendapat bantuan dan pengertian dari kedua orang tuanya, Luke dan Grace Brennan. Selain itu, John juga selalu mengajak George untuk menjenguk Lara di penjara. Meskipun John selalu memberitahunya setiap perkembangan anaknya, Lara tetap merasa George kini begitu jauh darinya. 

Harapan yang Kandas 

Suatu malam, John mempelajari kembali berkas-berkas terkait dengan kasus Lara. Ia menemukan sebuah kemungkinan bahwa istrinya tidak bersalah. Lalu, ia meminta pengacara mereka melalukan banding untuk kasus tersebut. Sayangnya, pengacara itu mengatakan bahwa tidak ada jalan keluar lagi untuk kasus Lara Brennan. John menjenguk Lara dan tanpa berkata-kata, Lara seakan tahu bahwa dirinya tak memiliki harapan untuk bebas lagi. 

Saat John mendatangi George di kediaman kedua orang tuanya, ia mendapat telepon yang mengabarkan Lara mencoba bunuh diri. John pun segera menuju rumah sakit dan bersikeras kepada tim medis di tempat itu sehingga ia bisa bertemu dengan istrinya. John begitu merana melihat keputusasaan Lara. Di sisi lain, ia sudah tidak mampu mengandalkan jalur hukum untuk membebaskan istrinya. Seketika, sebuah pemikiran melintas di benak John untuk membebaskan Lara dengan cara membawanya kabur dari penjara. 

John segera memantapkan dirinya. Ia mulai mengumpulkan semua informasi yang berkaitan dengan penjara. John membaca dan mempelajari berbagai sumber dari perpustakaan, internet, hingga menemui seseorang bernama Damon Pennington. Damon adalah seorang mantan narapidana yang telah tujuh kali melarikan diri dari penjara. Kini, ia menjadi penulis buku berjudul Over the Walls yang mengisahkan bagaimana ia melakukan pelariannya dari penjara. 

Rencana Merebut Kebebasan

Di New York, John berkonsultasi dengan Damon. Pria itu pun memaparkan berbagai poin tentang penjara dan apa saja yang John butuhkan dalam sebuah pelarian. Lalu, John tidak membuang-buang waktu. Ia menggabungkan semua hasil penelitiannya dengan nasihat-nasihat Damon. Akhirnya, John berhasil memperhitungkan waktu yang diperlukannya untuk menjemput Lara hingga keluar dari negara tersebut dan meraih kebebasan. 

Namun, untuk dapat merealisasikan itu semua, John membutuhkan beberapa hal lagi. Di antaranya, sebuah kunci, identitas palsu, dan uang untuk bertahan hidup dalam pelarian. John menemui sekelompok gangster untuk meminta bantuan membuat identitas palsu. Namun, kelompok gangster tersebut justru merampok dan menghajarnya. Di samping itu, John juga mempelajari cara membuat sebuah kunci palsu yang dapat membobol berbagai pintu dan berhasil menciptakannya sendiri. 

Saat menjenguk Lara, John mencoba kunci pembobol buatannya, tetapi gagal. Bahkan, para polisi hampir memergokinya. Untungnya, saat menjalani interogasi, John dengan tenang dapat mengelabui mereka. Meski demikian, beberapa anggota polisi yang berpengalaman dan berpapasan dengan John pun mulai menaruh kecurigaan terhadapnya. Kegagalan itu membuat John pulang dengan rasa takut dan putus asa. Ia bahkan tidak membukakan pintu ketika sang adik datang untuk menjenguknya. 

Kunci Baru dan Harapan Baru

Malam hari, seorang pria menemui John dan mengatakan bisa membuatkan identitas palsu untuknya. John pun segera menyetujui hal itu meski ia harus membayar seharga 3.700 dolar untuk tiga paspor dan identitas palsu bagi dirinya, Lara, dan George. John juga membeli sebuah pistol untuk ia gunakan sewaktu-waktu jika memerlukannya. Selain itu, John juga menemukan ide untuk membuat kunci baru mengeluarkan Lara dari penjara. 

John mengamati mobil lab yang secara rutin mengirimkan catatan kesehatan narapidana ke penjara. Ia mencuri laporan kesehatan Lara dari mobil tersebut dan memalsukannya. Di sisi lain, untuk mendapatkan uang sebagai bekal pelarian, John memutuskan melakukan perampokan. Namun, ia tidak sanggup untuk merampok sembarang orang sehingga memutuskan merampok balik gangster yang pernah menghajar dan mengambil uangnya. Meski sempat kesulitan dan harus menjalani baku tembak dengan gangster, John berhasil mendapatkan uang yang ia butuhkan. 

Kini, ia tinggal menjemput George di kediaman orang tuanya dan menjalankan aksinya. Ayah John telah mendapat firasat bahwa Putranya itu akan pergi jauh setelah melihat isi dalam tas milik John. Namun, Luke Brennan memilih bungkam dan memeluk erat John serta George untuk terakhir kalinya. Setelah meninggalkan rumah orang tuanya, John mengemasi semua barang di rumahnya dan menghilangkan jejak rencananya. 

Ia juga sempat memotong kabel sambungan komunikasi penjara dengan lab kesehatan sebelum menemukan mobil lab tersebut tiba di penjara tepat waktu. John menyelinap dan menukar laporan kesehatan Lara kemudian pergi dan mengantarkan George ke pesta ulang tahun temannya. 

Mengejar Waktu

Sebenarnya, John mendapat ide untuk menukar laporan kesehatan Lara setelah mengetahui kabar bahwa Lara akan dipindahkan ke penjara lainnya. Maka, John tidak memiliki pilihan lain dan harus membebaskan istrinya itu sebelum dipindahkan tiga hari kemudian. Di sisi lain, para polisi yang mulai mencurigai John telah mendatangi rumahnya. Mereka terkejut karena mendapati rumah itu telah kosong. 

Di penjara, petugas medis telah mendapat laporan kesehatan Lara. Lalu, dengan kawalan ketat polisi, mereka membawa Lara menuju ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan khusus. Sayangnya, saat di rumah sakit, mereka tidak dapat menghubungi lab kesehatan karena John telah memutuskan sambungan teleponnya. Tiba-tiba, John yang menyamar menjadi dokter muncul. Ia menyandera semua orang dalam ruangan tersebut, termasuk para polisi, dan membawa Lara pergi. 

Lara sebenarnya tidak mau karena mengkhawatirkan keadaan mereka setelah itu, tetapi akhirnya ia tetap mengikuti suaminya. Sayangnya, para polisi lain di rumah sakit tersebut memergoki mereka sehingga terjadi aksi kejar mengejar. Karena telah menyiapkan segalanya, John berhasil membawa istrinya pergi dan menghindari kejaran polisi. Namun, para polisi tidak menyerah. Mereka segera menuju rumah John untuk mencari petunjuk dan menemukan semua rencana buatan John di tempat sampah. 

Mengejar Waktu 2

Pelarian John terhambat saat ia tidak menemukan George di rumah temannya. Ternyata, pesta ulang tahun teman George tersebut bertempat di kebun binatang. John menghadapi dilema dan sempat berpikir untuk pergi tanpa George terlebih dahulu. Mendengar hal itu, Lara langsung nekad melakukan bunuh diri lagi. Untungnya, John berhasil menyelamatkan istrinya tepat waktu dan menenangkan dirinya kembali. 

Kemudian, John dan Lara memutuskan menjemput George dan menghadapi apa pun risikonya. John menyadari ia telah melewatkan perhitungan waktu sebelumnya dan kini polisi pasti telah memasang barikade. Maka, John dengan cerdik memberi tumpangan kepada sepasang lansia agar lolos dari pemeriksaan polisi. Rencana John berhasil karena polisi hanya memberhentikan mobil yang berisi dua orang dewasa dan seorang anak laki-laki. 

Setelah menurunkan sepasang lansia tersebut di Buffalo, John dan keluarganya segera menuju bandara Kanada. Sementara itu, para polisi yang memburunya telah mengikuti jejak yang salah, yang merupakan hasil rekayasa dari John. Mereka langsung menyebarkan foto John dan Lara sebagai pelarian di setiap bandara. Di bandara Kanada, John dan keluarganya memberi tiket baru dan melewati pemeriksaan paspor oleh petugas imigrasi. 

Saat itu mereka lolos karena petugas imigrasi tidak menemukan foto John dan Lara dalam daftar buruan polisi. Namun, tepat setelah John melewati pemeriksaan, petugas imigrasi pun melakukan pergantian shift. Foto John dan Lara baru muncul dalam daftar buruan saat petugas imigrasi shift selanjutnya memasuki loket pemeriksaan. Dengan demikian, John, Lara, dan George pun berada dalam pesawat yang segera lepas landas menuju Caracas, Venezuela. 

Di sisi lain, seorang detektif yang dulu menangkap Lara kembali ke TKP pembunuhan. Ia mencoba mereka ulang kejadian yang mengakibatkan terbunuhnya atasan Lara sekali lagi. Akhirnya, ia pun mendapatkan sebuah kilasan balik yang menunjukkan adanya sosok lain yang membunuh korban. Sosok yang tanpa sengaja menempatkan bukti-bukti pembunuhan itu kepada Lara Brennan. 

Kini, John, Lara, dan George telah berada dalam sebuah hotel di Caracas. Lara mendekati George dan putranya itu memberi sebuah kecupan di keningnya. Lara sangat bahagia dan memeluk George hingga tertidur. Sementara itu, John mengabadikan momen kebersamaan Lara dan George itu sebuah kamera. Ia merasa lega karena keluarga kecilnya kini berkumpul kembali.

FAQ Sinopsis Film The Next Three Days 2010

Trailer The Next Three Days 2010

Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah penilai: 2

No votes so far! Be the first to rate this post.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *