Sinopsis Film Wolf Children 2012

Hana adalah mahasiswi semester awal disebuah universitas. Ia merupakan sosok yang cerdas serta ulet. Ia selalu penasaran dengan sosok misterius yang duduk di pojok kelasnya. Pemuda itu tampak tak punya teman seorang pun. Hana penasaran siapa sebenarnya pemuda ini. Mengapa dia begitu diam, tidak pernah terlihat bercakap-cakap dengan seorang pun.

Sampai suatu hari ia memberanikan diri untuk berkenalan dengan pemuda itu. Lambat laun mereka pun makin akrab, hingga cinta tumbuh diantara mereka. Karena cinta itu pula keduanya saling terbuka satu sama lain, termasuk pemuda itu yang sudah mulai terkuak identitasnya. Ia akhirnya bercerita pada hana siapa dirinya sebenarnya. Ia adalah seorang manusia serigala yang merupakan keturunan manusia serigala yang legendaris di jepang. Dahulu kala pernah ada peperangan antara manusia dan manusia srigala di jepang. Namun setelah perang berakhir, ras manusia serigala menyembunyikan diri diantara penduduk jepang hingga kini.

Mengetahui hal itu, hana terkejut bukan main, lantaran pemuda itu berubah bentuk didepannya. Namun keterkejutan itu tidak lama, karena hana menerima pemuda itu apa adanya.

Singkat cerita, mereka dikaruniai 2 orang putri, Yuki dan Ame. Suatu hari ayah Yuki dan Ame pergi dan tak kembali, hana pun mencarinya kesana kemari. Namun nahas pemuda srigala telah tewas disungai dengan wujud srigala. Sejak saat itu hana seorang diri membesarkan kedua putrinya sembari kuliah.

Apa yang dikhawatirkan hana terhadap kedua anaknya ternyata terjadi. Kedua anaknya itu sama seperti ayahnya, menjadi manusia serigala. Ketika mereka marah atau senang mereka bisa berubah seketika. Hal itu membuat hana memutuskan untuk menjauh dari masyarakat, karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan pada kedua anaknya. Ia memutuskan tinggal didaerah terpencil disuatu desa.

Didesa tersebut hana memulai hidup baru dengan kedua anaknya. Pada awalnya mereka kesulitan untuk menyesuaikan diri, dan kebingungan bagaimana harus mencukupi makan sehari-hari. Beruntung rumah yang disewa itu berhalaman sangat luas sehingga hana bisa mencoba untuk menanam sendiri kebutuhan makan sehari-hari.

Hana mulai membaca dan belajar agrikultur, cara menanam tomat, dan segala jenis tanaman pangan. Dibantu Yuki ia setiap hari pergi ke ladang untuk bercocok tanam. Tapi hasil dari kerja kerasnya selalu saja gagal.

Suatu hari ada penduduk desa yang dikenal pemarah mendatangi hana di ladang. Tak disangka paman itu malah memarahi hana karena caranya dalam bercocok tanam dan memilih tanaman adalah salah. Sang paman ternyata juga memberi bibit kentang dan mengajari cara menanamnya. Tak disangka, hasilnya luar biasa banyak dan bagus-bagus. Sejak saat itu hana hanya menanam kentang. Hasil panen kentang di barter dengan hasil panen para tetangga. Sejak saat itu pula hana mulai dikenal penduduk desa.

Kekhawatiran hana tentang wujud anaknya pun kembali muncul mengingat pada akhirnya ia kembali ke masyarakat juga, meski lingkupnya lebih kecil. Yuki adalah anak yang super aktif dan ceria, makin besar ia makin banyak keinginan, sementara Ame masih cengeng dan penakut. Suatu ketika mereka bertiga bermain salju, jalan-jalan ke bukit yang dipenuhi salju. Ame dan Yuki berlarian kesana kemari layaknya para serigala. Pada saat kembali pulang, Ame berpisah. Ia melihat ada seekor burung yang sedang minum disungai, tanpa sadar Ame memburu burung itu. Namun nahas, ia terpeleset dan hanyut kesungai. Yuki yang melihatnya, langsung berteriak memanggil mamanya dan menceburkan diri untuk menolong adiknya. Beruntung ame masih bisa diselamatkan Yuki.

Sejak kejadian itu, Ame yang sebelumnya ngotot bahwa dirinya bukan srigala, berubah drastis. Ia kini meyakini bahwa dirinya ditakdirkan jadi srigala, dan sifat penakut dalam dirinya seketika hilang. Sementara Yuki malah ingin sekolah seperti anak-anak lain. Hana pun terpaksa menyekolahkan Yuki meski diliputi kekhawatiran, dengan syarat Yuki musti menahan diri supaya tidak jadi srigala. Yuki berjanji tidak akan berubah jadi srigala apapun yang terjadi.

Kekhawatiran hana pun terjadi, suatu hari ia dipanggil kepala sekolah lantaran Yuki terlibat insiden disekolah. Adalah Sohei, seorang murid baru yang sekelas dengan Yuki. Awal perkenalan mereka tidak terlalu baik lantaran Sohei merasa ada bau anjing bila dekat dengan Yuki. Sontak Yuki menjadi ketakutan sendiri, takut identitasnya terbongkar. Yuki selalu berusaha menghindar jika berpapasan dengan Sohei, tapi justeru karena itulah Sohei makin penasaran pada sosok Yuki. Karena latar belakang itulah terjadi insiden pencakaran terhadap kuping sohei yang lantas melibatkan kedua orang tua mereka. Telinga sohei sobek dicakar oleh hana yang spontan berubah jadi srigala ketika sohei memaksa untuk mendekat.

Ketika mengetahui telinga sohei robek, hana tambah kalang kabut, takut rahasia anaknya terbongkar. Tapi ternyata, sohei membela Yuki dan mengatakan bahwa yang melukainya adalah srigala. Tidak secara eksplisit mengatakan Yuki adalah serigala itu. Pernyataan sohei itu membuat hana makin khawatir bahwa sohei telah melihat wujud srigala Yuki.

Setelah insiden itu, beberapa hari hana tidak mau kesekolah karena takut. Sohei yang tampaknya menyukai hana terus saja mengunjungi rumah hana dengan memberi surat atau memberi makanan. Akhirnya hubungan keduanya pun menjadi sahabat, isiden itu dilupakan seiring waktu.

Kini hana dihadapkan pada permasalahan Ame, ame sudah tidak mau lagi kesekolah. Ia memilih untuk pergi kegunung daripada seperti kakaknya pergi kesekolah. Ame berujar bahwa digunung ada guru yang mengajarinya banyak hal. Gurunya ahli dibanyak bidang. Hana pun awalnya membiarkan Ame untuk kegunung setiap hari, belajar entah apapun itu. Namun lama kelamaan hana dibuat penasaran, akhirnya ame mengajak hana bertemu gurunya digunung.

Tak disangka, guru ame adalah seekor rubah. Rubah itu diikuti ame kemanapun ia pergi, apapun yang ia lakukan. Ame berpendapat, digununglah tempat yang cocok bagi dia, bukan disekolah. Karena keinginan ame seperti itu, hana tidak bisa berbuat apa-apa selain membiarkannya.

Suatu ketika terjadi badai, badai itu mengakibatkan rubah sang guru tewas tertimpa pepohonan. Ame bercerita pada ibunya perihal itu, dan mengatakan bahwa harus ada penggantinya, dan penggantinya adalah dia. Sontak hana terkejut dan tidak mengijinkan, karena dengan itu ame bakal pergi dari rumah dan tinggal digunung. Penolakan ibunya tampaknya tak menyurutkan niat Ame, ia tetap pergi meninggalkan yuki dan hana.

Yuki akhirnya mengatakan yang sebenarnya pada sohei bahwa dirinya adalah manusia srigala. Sohei ternyata selama ini sudah yakin bahwa yuki adalah manusia srigala, tapi dia tetap menjadi sahabatnya.

FAQ Sinopsis Film Wolf Children 2012